About Me

Foto Saya
Fatahimdul
Istanbul, Istanbul, Türkiye
Manusia Biasa Yang ingin menjadi seseorang yang berguna bagi Umat dan Agama
Lihat profil lengkapku
Selasa, 28 Juni 2011

Surah Ar-Rüm

Saya sedikit bercerita  dan sedikit menjelaskan mengenai apa yang saya paham tentang Surah ini.
Di suatu sore menjelang malam ketika matahari terbenam di tempatnya, saya bergegas sholat magrib
setelah selesai menjalankan tugas wajib itu saya mencoba membuka Al Quran (penuntun kehidupan)
saya ambil dari lemari tempat penyimpanan saya di mana saya menaruh Al Quran di situ, lantas saya
langsung membukanya pada sekali buka itu sebuah surah pas pada saat saya buka itu yaitu surah
Surah Ar-Rum (bahasa Arab: الرّوم) atau juga dalam terjemahan indonesianya ROMAWI adalah surah ke-30 dalam al-Qur'an. Surah ini terdiri atas 60 ayat dan termasuk golongan surah-surah Makkiyah. lantas saya lngsung membacanya karna Alquran yang saya punya terdapat terjemahan Per kata  di tiap tiap bawah dari sebuah huruf atau membentuk kata dari huruf untuk
membantu saya sedikit memahaminya dan di sebelah atau samping dari Alquran yang saya punya terdapat terjemahan per kalimat.
nah saya sedikit terkejut dengan melihat tubuh dan tempat saya berpijak adalah dulu dalam kekuasaan romawi (Binzantyum)dulu saya membaca surah ini biasa biasa saja kenapa saat ini jadi beda dalam hati saya berkata kemudian saya tidak sabar membaca terjemahannya tapi saya mencoba untuk membaca huruf arabnya dulu sebelum membaca terjemahan dalam indonesianya setelah seleai membacanya saya langsung membaca terjemahanya dalam bahasa indonesia dan bunyi seperti ini.
1. Alif Lam Mim
2. Bangsa Romawi telah di kalahkan
3. Di negri yang terdekat dan mereka setelah kekalahan itu akan menang
4. Dalam beberapa tahun (lagi). Bagi ALLAHlah urusan sebelum dan setelah mereka menang. dan dari hari (kemenangan itu) bergembirahlah orang orang yang beriman.

pada ayat itu meramalkan bahwa bangsa Romawi akan menang setelah kekalahan itu tapi yang saya bingung dari surah ini adalah bangsa roamawi menang toh kenapa orang orang beriman bergembira dalam ayat itu
dan saya kembali mempelajarinya bahwa Bangsa romawi  pada saat ayat ini di turunkan adalah suatu bangsa yang beragama Nasrani yang memiliki Kitab Suci sedang bangsa Persia adalah beragama Majusi, menyembah api dan berhala (musyrik). kedua bangsa itu berperang. ketika terisar kekalahan bangsa Romawi oleh bangsa Persia, maka kaum musyrik Mekah menyambutnya dengan penuh gembira karna berpihak kepada orang musyrik persia karna sama sama menyembah berhala. sedang kau muslimin berduka cita karenanya. kemudian turunlah ayat ini dan ayat berikutnya menerangkan dan meramalkan bahwa bangsa Romawi setelah kekalahan itu akan menang dalam beberapa tahun kemudian, hal itu benar benar terjadi setelah turun ayat ini benar benar bangsa Romawi menang terhadap bangsa Persia. antara tiga sampai sembilan tahun. waktu antara kekalahan bangsa Romawi oleh bangsa Persia tahun (614-615 M)  dan kemudian kemenangan bangsa romawi (622 M) ialah kira kira 7 tahun

terdapat ramalan Al-Qur'an tentang kekalahan dan kemudian kemenangan bangsa Romawi atas bangsa Persia ini dengan demikian nyatalah kebenaran Nabi Muhammad saw. sebagai Nabi dan Rasul dan kebenaran Al-Quran sebagai firman Allah SWT

Pokok pokok isi
  1. Keimanan: Bukti-bukti atas kerasulan Nabi Muhammad dengan memberitahukan kepadanya hal yang gaib seperti ramalan menangnya kembali bangsa Romawi atas kerajaan Persia; bukti-bukti ke-Esaan Allah yang terdapat pada alam sebagai makhluk-Nya dan kejadian-kejadian pada alam itu sendiri; bukti-bukti atas kebenaran adanya hari berbangkit; contoh-contoh dan perumpamaan yang menjelaskan bahwa berhala-berhala dan sembahan-sembahan itu tidak dapat menolong dan memberi manfaat kepada penyembah-penyembahnya sedikitpun.
  2. Hukum-hukum: Kewajiban menyembah Allah dan mengakui ke-EsaanNya karena hal itu sesuai dengan fitrah manusia; kewajiban berdakwah; kewajiban memberi nafkah (sedekah) kepada kaum kerabat, fakir miskin, musafir dan sebagainya; larangan mengikuti orang musyrik; hukum riba.
  3. Kisah-kisah: Pemberitaan tentang bangsa Romawi sebagai suatu umat yang beragama walaupun dikalahkan pada mulanya oleh kerajaan Persia yang menyembah api akhirnya dapat menang kembali.
  4. Dan lain-lain: Manusia pada umumnya bersifat gembira dan bangga apabila mendapat nikmat dan berputus asa apabila ditimpa musibah, kecuali orang- orang yang beriman; kewajiban rasul hanya menyampaikan dakwah; kejadian-kejadian yang dialami oleh umat-umat yang terdahulu patut menjadi i'tibar dan pelajaran bagi ummat yang kemudian.